Difinisi integrasi sosial
proses menyatunya berbagai unsur dalam masyarakat.
Yang dimaksud dengan unsur adalah kelompok-kelompok dalam masyarakat, seperti suku bangsa, umat beragama, dan lain-lain.
Yang dimaksud dengan unsur adalah kelompok-kelompok dalam masyarakat, seperti suku bangsa, umat beragama, dan lain-lain.
Bentuk-bentuk integrasi sosial :
1) Aspek fisik; adanya keluarga,
lembaga masyarakat, dan negara.
Adanya keluarga-keluarga dalam masyarakat menunjukkan bahwa individu-individu yang berlainan jenis kelamin dan mungkin berlainan suku bangsa telah bersatu dalam ikatan perkawinan. Adanya negara menunjukkan bahwa berbagai kelompok dalam masyarakat pada suatu wilayah tertentu telah bersatu membentuk suatu wadah bersama, yaitu negara.
Adanya keluarga-keluarga dalam masyarakat menunjukkan bahwa individu-individu yang berlainan jenis kelamin dan mungkin berlainan suku bangsa telah bersatu dalam ikatan perkawinan. Adanya negara menunjukkan bahwa berbagai kelompok dalam masyarakat pada suatu wilayah tertentu telah bersatu membentuk suatu wadah bersama, yaitu negara.
2) Aspek psikis; adanya kesadaran diri
untuk menyatu dengan yang lainnya.
3) Aspek hubungan sosial : adanya kerja
sama antara yang satu dengan yang lainnya.
4) Aspek proses; adanya usaha untuk
mengurangi perbedan.
berhasilnya integrasi sosial
Tiap
warga masyarakat merasa saling dapat mengisi kebutuhan antara satu dengan yang
lainnya.
a) Tercapainya
konsensus (kesepakatan) mengenai nilai-nilai dan norma sosial.
b) Norma-norma
berlaku cukup lama dan konsisten.
Fase-fase integrasi
1) Akomodasi, penyesuaian sosial
dalam interaksi antara pribadi dan kelompok manusia untuk meredakan
pertentangan atau konflik.
2) Koordinasi; mengatur kegiatan
agar tindakan yang akan dilaksanakan tidak saling bertentangan atau simpang
siur.
3) Asimilasi; pembauran nilai dan
sikap warga masyarakat yang tergolong sebagai satu bangsa
Faktor pendorong integrasi sosial
Faktor internal
1) Kesadaran
diri sebagai makhluk sosial
2) Tuntutan
kebutuhan jiwa dan semangat gotong royong
Faktor eksternal
Tuntutan
perkembangan zaman persamaan kebudayaan terbukanya kesempatan berpartisipasi
dalam kehidupan bersama persaman visi, misi, dan tujuan sikap toleransi adanya
kosensus nilai adanya tantangan dari luar
Referensi
Niniek
Sri Wahyuni dan Yusniati. 2007. Manusia dan Masyarakat. Jakarta : Ganeca
Exact.
Pusat
Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia
Daring.
No comments:
Post a Comment